PROSES PEMBUATAN PUPUK ORGANIK DAN AN ORGANIK
Proses pembutan pupuk ini di laksanakan oleh 2 Kelompok KKN-PPM UMRI di kelurahan Tangkerang Selatan. Pupuk yang di hasilkan baik dalam bentuk cair ataupun padat. Masyarakat setempat sangat menerima dengan baik pupuk yang di olah oleh kedua kelompok ini. Hasil dari pembuatan pupuk ini di berikan kepada beberapa masyarakat, seperti :
1. Penyerahan ke Ibu-ibu Majlis Ta'lim di RT 03 RW 11
2. Penyerahan Ke Bapak RW 09 Beserta Masyarakat RT 03 dan RT 02
3. Penyerahan ke Bapak RT 01 sampai RT 04 RW 11
4. Beberapa Masyarakat di RW 11
Ini adalah Hasil dari Proses pembuatan pupuk Organik yang dilakukan oleh KKN kelompok 5 Di Tangkerang selatan Di Rw 09.
1
Dan ini adalah akhir dari proeses pupuk yaitu.
Pembagian pupuk organik kepada masyarakat untuk memberikan informasi produk hasil KKN dengan memanfaatkan limbah padat rumah tangga dan halaman.
Sampah merupakan limbah,kotoran atau sekumpulan berbagai
macam benda yang telah dibuang ataupun sejenisnya.
sampah juga dapat di artikan sebagai material sisa yang
tidak diinginkan setelah berakhirnya suatu proses.Sampah merupakan salah satu
dari sekian banyak masalah sosial yang di hadapi oleh masyarakat khususnya di
RW09 Tangkerang selatan.
Sampah dapat membawa dampak yang sangat buruk bagi kesehatan
masyarkat apabila tidak ditangani dengan benar.
secara umum sampah terbagi 2 yaitu:
1. sampah organik(sampah yang dapat diuraikan) yang berasal
dari sisa makhluk hidup atau dari alam seperti,manusia,hewan dan tumbuhan yang
sudah mengalami proses pelapukan dan pembusukan.sampah organik termasuk dalam
jenis limbah yang ramah lingkungan karena dapat diuraikan kembali oleh bakteri
secara alami.contonya seperti Daun,Bangkai hewan,Bangkai tumbuhan,kayu, kotoran
manusia dan hewan,ranting pohon,sisa makanan (sayur dan buah-buahhan)
2. sampah anorganik(sampah yang tidak dapat diuraikan)
sampah anorganik merupakan sampah yang berasal dari
aktifitas manusia yang sulit terurai oleh bakteri.contohnya seperti botol
kaca,plastik ,besi dan kaleng.
Ini adalah Hasil dari Proses pembuatan pupuk Organik yang dilakukan oleh KKN kelompok 5 Di Tangkerang selatan Di Rw 09.
1
Proses
penimbangan dan pengemasan pupuk. Setelah diperoleh pupuk halus selanjutnya
pupuk di masukan dalam kemasan plastik 2Kg dan disegel untuk kualitas pupuk
terjaga dengan baik.
2
Proses pengayakan pupuk organik
padat setelah kering angin. Pengayakan pupuk dilakukan untuk memperoleh
material pupuk organik yang lebih halus dan homogen.
3.
Proses
penimbangan dan pengemasan pupuk. Setelah diperoleh pupuk halus selanjutnya
pupuk di masukan dalam kemasan plastik 2Kg dan disegel untuk kualitas pupuk
terjaga dengan baik.
Dan ini adalah akhir dari proeses pupuk yaitu.
Pembagian pupuk organik kepada masyarakat untuk memberikan informasi produk hasil KKN dengan memanfaatkan limbah padat rumah tangga dan halaman.